Kamis, 17 Maret 2011

Thank You

Everbody's going home,
It's again to say goodbye.
And I wanna say thank you for being there.
I know the time is getting late,
And I don't wanna keep you here.
The time has come over for me to show you
How much I really care
Freinds come and go,
But we've through it all together,
And time goes to show,
I wouldn't change a thing.
Another year has come around,
And I'm so lucky that I ever found ya,
Thank you, thank you, thank you baby ( thank you baby ).
And anyone that I've ever know,
Couldn't compare to the love that you've shown.
Thank you, thank you,thank you baby, ( thank you baby ).
Through the hard times,
You understood.
And without out you there
I never could have coped with my problems on my own.
The years have gone by so fast.
The memoriesi have will last,
Inside my heart for ever now.
And friends come and go,
But people like you are hard to find,
And timesjust goes to show,
I owe it all to you I always know,
How lucky I am to have you here beside me,
So before I go,
I wanna say thank you, thank you, thank you baby.

Special Kind Of Something

Huh, I got this special kind of something, mmm

Somebody said that I would make it big

Somebody said I would be the kid

To go all the way, to go all the way

My daddy said,"Learn and you will go far

You gotta reach out for the highest star"

That's what he said, so that's what I did

And nobody said that I would feel this pain

Nobody said that I would feel this way

And now I need to explain

I've got something to give

I need someone to hold

I need a special kind of something

'Cos I don't wanna to be alone

I wanna learn how to love

I need to know care how to care

I got a special kind of something

That I just need to share

I didn't really think about the consequence

I got a one-way ticket out of innocence

But that was my dream, and this is my dream

I can't spend another night on my own

Never in my life felt so alone

Tell me, can I explain?

I've got something to give

I need someone to hold

I need a special kind of something

'Cos I don't wanna to be alone

I wanna learn how to love

I need to know care how to care, oh yeah

I got a special kind of something

That I just need to share, mmm

And if I keep pretending

How will you know, oh oh

The message I keep sending

I got this special kind of something

That I need to show, oh

I've got something to give

I need someone to hold

I need a special kind of something

'Cos I don't wanna to be alone

I wanna learn how to love

I need to know care how to care, oh yeah

I got a special kind of something

That I just need to share

( Got something to give ) something to give

Someone to hold ( need someone to hold )

Special kind of something, don't wanna be alone

( I need special kind of something ), oh no

( I don't want to be alone ) uh-oh

( Gotta learn how to live ) learn how to love

Know how to care ( need to know how to care )

Special kind of something, I just need to share

( I got a special kind of something ) mmm mmm

( That I just need to share )ah oh

( Got something to give ) something to give

Someone to hold ( need someone to hold )

Special kind of something, don't wanna be alone

( I need special kind of something )

I don't want to be alone

( Gotta learn how to live )

Learn how to love, know how to care

Pengangguran di Indonesia Capai 8,59 Juta

Pengangguran di Indonesia kini mencapai 8,59 juta orang atau 7,41 persen dari total angkatan kerja di Nusantara sebanyak 116 juta orang.

"Angkatan kerja tersebut didominasi lulusan sekolah dasar (SD) 57,44 juta orang atau 49,42 persen," kata Dra Suwito Ardiyanto, SH,MH, widyaswara utama Bidang Penempatan Tenaga kerja Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi di Denpasar, Rabu.

Seusai tampil sebagai pembicara pada Lokakarya Pengembangan Jejaring Kerja Sama Penyuluhan dan Bimbingan Jabatan, formasi hasil penempatan tenaga kerja "10:3:2" hingga sekarang masih relevan.

Ia mencontohkan, apabila terdapat sepuluh orang pencari kerja hanya tersedia tiga lowongan pekerjaan dan dari tiga lowongan itu hanya dua yang bisa diisi, sementara satu lagi tidak bisa dipenuhi akibat tidak memiliki keterampilan.

Dari segi persaingan internasional hasil survei "World Economic Forum 2010" menunjukkan Indonesia berada pada peringkat 54 dari 133 negara yang disurvei.

Dibanding dengan negara tetangga seperti Singapura yang menempati peringkat ketiga, Malaysia ke-24, Brunei Darussalam ke-32 dan Thailand ke-36, sehingga kondisi ketenagakerjaan di Indonesia sangat parah.

Salah satu upaya dalam mengatasi masalah tersebut dengan meningkatkan kualitas penempatan tenaga kerja, yakni penempatan tenaga kerja pada jabatan yang tepat. Upaya tersebut dilakukan melalui meningkatkan peranan penyuluhan dan bimbingan jabatan (PBJ).

Suwito Ardiyanto menambahkan, PBJ mempunyai dua tugas pokok yang sangat penting untuk menempatkan pencari kerja dalam jabatan yang tepat serta menemukan tenaga kerja yang cocok dengan kebutuhan pengguna tenaga kerja.

Untuk menempatkan pencari kerja dalam jabatan yang tepat perlu memahami dunia kerja serta pengetahuan atas jenis-jenis pekerjaa atau jabatan beserta syarat-syaratnya.

Selain itu mengenali potensi diori, bakat, minat kemampuan dan kualifikasi yang dimiliki pencari kerja serta mengenali kelemahan yang dimiliki, ujar Suwito Ardiyanto.

Dari Sabang Sampai Merauke Rakyat Indonesia Mati Kelaparan

Dari Sabang Sampai Merauke Rakyat Indonesia Mati Kelaparan….


Mungkin begitulah lagu yang bisa kita nyanyikan sekarang. Saya coba google dengan kata kunci busung lapar untuk artikel 6 bulan terakhir, ternyata sungguh banyak artikel yang memuat berita rakyat Indonesia mati kelaparan dari Aceh, Riau, Tangerang, Makassar, NTT, hingga Papua.

Di Aceh 29 anak meninggal karena busung lapar sementara 1.336 lainnya kena busung lapar. Sebanyak 340.056 jiwa dari total 990 ribu penduduk Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur masuk dalam kategori keluarga miskin, yang berpotensi menderita gizi buruk.(Media Indonesia) Ada 5,1 juta balita bergizi buruk dengan 54 persen atau 2,6 juta jiwa terancam kematian seperti ditegaskan Dr. Yosep Hartadi (Lampung Post). Silahkan lihat berbagai artikel tentang kasus meninggalnya anak-anak Indonesia karena busung lapar di situs http://infoindonesia.wordpress.com.

Tentu saja harus dicari penyebab dan yang lebih penting solusi agar tidak ada lagi anak Indonesia yang meninggal karena kelaparan.

Pertama kemiskinan di Indonesia umumnya adalah kemiskinan struktural yang terjadi karena kebijakan pemerintah yang keliru seperti pemerintah gagal mengontrol harga kebutuhan pokok rakyat seperti pangan sehingga harga meroket dan tidak terbeli lagi oleh rakyat serta berbagai penggusuran terhadap pedagang pasar/kaki lima yang kerap diikuti dengan kebakaran yang menghanguskan modal dagangan mereka.

Sikap sebagian elit pemerintah/politikus yang menutup mata seperti menyatakan bahwa Indonesia sudah tidak masuk negara miskin lagi karena pendapatan per kapita sebesar US$ 2.000/tahun sangat menyesatkan. Dia tidak memperhatikan jurang antara yang kaya dan miskin di Indonesia. Seorang kaya bisa punya harta trilyunan rupiah seperti Menko Kesra Aburizal Bakrie yang kekayaannya mencapai Rp 1,3 trilyun. Tapi yang miskin penghasilannya bisa hanya Rp 5.000-10.000 per hari seperti keluarga Basse yang mati kelaparan. Jika dihitung pendapatan per kapita, maka keluarga dengan 2 anak tersebut pendapatannya hanya kurang dari US$ 73 per tahun per orang (1 US$=9.400 dan pendapatan keluarga Rp 7.500/hari). Sehari pendapatan per orang keluarga tersebut hanya US$ 0,2 per hari atau hanya Rp 1.875.

Sikap keliru lainnya adalah memandang enteng kasus kematian warga sebagai kasuistis. Sebagai contoh satu aktivis Partai Demokrat dalam satu acara di TV mengatakan bahwa yang mati kelaparan kan cuma 1 orang yang kemudian dibantah oleh presenter Dessy Anwar bahwa rakyat miskin di Indonesia ada 37 juta dengan dokumen statistik yang dia pegang.

Untuk mengatasi kemiskinan, sikap tidak peduli macam di atas harus dibuang dulu, baru kita bisa maju.

Pemerintah juga harus meralat standar angka kemiskinan 166.697 per bulan atau Rp 5.500 per hari juga sangat minim. Sebagai contoh, untuk sekali makan saja minimal perlu Rp 3.000. Jadi kalau 3 x makan, berarti butuh Rp 9.000. Ditambah minuman yang sehat (air masak) paling tidak Rp 500. Jadi hanya untuk makan minum perlu Rp 9.500 atau sekitar 1 dollar per hari. Itu baru untuk makan-minum. Belum untuk rumah, listrik, transport, pendidikan, sabun, dan sebagainya.

Jelas angka garis kemiskinan pemerintah sebesar Rp 5.500/hari terlalu rendah. Untuk binatang yang tak perlu rumah, sekolah, sabun mungkin cukup. Tapi untuk manusia jelas kurang. Bahkan ada yang bilang binatang saja punya kandang. Masak orang tidak punya rumah… Dengan garis kemiskinan yang rendah itulah maka jumlah orang miskin di Indonesia tidak banyak. Hanya sekitar 37 juta jiwa. Tapi jika memakai standar dunia, jumlahnya bisa membengkak hingga 126 juta jiwa. Tak heran jika pada saat penyaluran dana bantuan, banyak orang yang menurut versi pemerintah kaya ikut mengantri. Padahal mereka sebenarnya miskin menurut standar yang wajar.

Oleh karena itu Bank Dunia (World Bank) menyatakan bahwa garis kemiskian absolut (Extreme Poverty Line) adalah US$1/hari dan Moderate Poverty Line sebesar US$ 2/hari. Artinya satu keluarga dengan 2 orang anak dikatakan miskin jika penghasilannya kurang dari Rp 1,128.000/bulan.

Dengan standar itu ada 63 juta rakyat Indonesia yang berada dalam kemiskinan yang ekstrim dan 126 juta yang miskin moderate.

Dengan menyadari jumlah rakyat miskin yang benar, kita baru bisa membantu orang miskin. Dana APBN sebesar Rp 800 trilyun harusnya separuhnya digunakan untuk mensejahterakan rakyat. Bukan untuk memperbesar gaji para pejabat, renovasi rumah anggota DPR, apalagi sekedar studi banding dari Mall ke Mall di luar negeri. Utamakan separuh dana APBN untuk rakyat.

Busung lapar/kemiskinan bertambah banyak karena harga barang meroket jauh melebihi pertambahan penghasilan. Taruhlah dulu separuh penduduk Indonesia hidup cukup. Penghasilan mereka sebulan Rp 500 ribu dan kebutuhan hidup Rp 500 ribu. Ini bisa bertahan. Tapi begitu harga pangan seperti beras, kedelai, minyak goreng meroket hingga 2 kali lipat lebih sehingga kebutuhan hidup jadi Rp 1 juta per bulan, maka rakyat Indonesia jadi kekurangan. Bahkan seandainya secara statistik penghasilan rakyat Indonesia naik jadi Rp 700 ribu per bulan, tapi tetap saja mereka bertambah miskin jika biaya kebutuhan hidup naik jadi Rp 1 juta per bulan atau lebih.

Agar harga pangan tetap terjangkau oleh rakyat Indonesia yang sebagian besar miskin, pemerintah perlu menerapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk produk pangan yang sangat diperlukan seperti beras, kedelai, minyak goreng, dan minyak tanah. Minimal untuk produk kelas 3 yang tidak akan dikonsumsi oleh orang kaya.

Untuk menjaga agar harga stabil, pemerintah bisa mengenakan Pajak Ekspor (PE) yang besarnya 4 kali lipat dari PPN dalam negeri. Misalnya jika harga minyak goreng menembus lebih dari Rp 8.000/liter, pemerintah bisa mengenakan PE sampai 40% sehingga penerimaan pajak pemerintah juga bertambah. Dengan PE minyak goreng 40% misalnya, pemerintah bisa dapat pajak sampai Rp 20 trilyun sementara eksportir minyak goreng tetap untung meski keuntungannya tidak besar. Misalnya dulu dengan harga minyak goreng Rp 6000/kg mereka hanya untung Rp 3.000/kg, maka dengan harga minyak Rp 15.000/kg maka pemerintah dapat pajak Rp 6.000/kg sementara eksportir minyak goreng tetap untung Rp 6.000/kg (jika hpp Rp 3.000/kg). Keuntungan eksportir itu justru naik 2 kali lipat dari Rp 3.000/kg jadi Rp 6.000/kg.

Agar pemerintah bisa menstabilkan harga dan tidak berulangkali dipermainkan oleh para pengusaha seperti pengusaha minyak goreng yang berulangkali menaikan harga, maka pemerintah harus menguasai 51% produk kebutuhan rakyat. Jika tidak, maka begitu pemerintah dan rakyat lengah, harga minyak goreng membubung lagi.

Tak ada salahnya pemerintah menganggarkan Rp 10 trilyun untuk mentransmigrasikan 100 ribu KK (400.000 jiwa) ke Sumatera di mana tiap KK mendapat tanah 2 hektar. Pemerintah harus menyediakan lahan seluas 200 ribu hektar (2.000 km2). Harusnya tidak sulit mengingat luas pulau Sumatera 473 ribu km2 lebih dan pemerintah telah memberikan jutaan hektar tanah kepada para konglomerat dan pengusaha asing. Minimal 1 dari 5 transmigran adalah petani sehingga mereka punya pengalaman untuk dibagikan ke transmigran lain. Sisanya adalah dari keluarga miskin yang rawan kena busung lapar.

Dengan cara itu, keluarga miskin bisa lebih sejahtera karena bisa bertani, Indonesia bisa hemat devisa karena tidak perlu impor pangan dari luar, dan membuka lebih banyak lapangan pekerjaan baik sebagai buruh tani atau pun buruh pabrik pupuk karena produksi mereka bertambah. Dari 200 ribu hektar paling tidak bisa didapat panen sekitar 2 juta ton makanan setiap tahun. Sebagian lahan bisa untuk tanaman padi, sebagian lain untuk kedelai dan juga pangan lain (selama tanahnya cocok) yang Indonesia masih kekurangan.

Minimal itulah yang bisa dilakukan oleh pemerintah. Saya lihat SBY sebenarnya cukup baik dan masih punya kepedulian. Sayangnya visi dan misi harus lebih diperjelas. Dan para pembantunya seperti Menteri Keuangan dan Menteri Perdagangan terbukti gagal membuat harga barang stabil dan terjangkau oleh rakyat. Kasus meroketnya kenaikan harga minyak goreng misalnya, itu kan terjadi dari Mei 2007. Ternyata berbulan-bulan hingga sekarang (Maret 2008) belum beres juga. Ini menunjukkan kekurang-pedulian atau ketidak-mapuan para menteri tersebut mengendalikan harga.

Banyaknya anak-anak yang kena busung lapar dan meninggal juga bukti ketidak-mampuan Menko Kesejahteraan Rakyat Aburizal Bakrie. Dia gagal membantu fakir miskin dari bahaya kelaparan. Bagaimana bisa membantu rakyat miskin dengan bantuan langsung jika tidak semua rakyat miskin terdata atau kriteria kemiskinan terlampau rendah. Sebagai contoh di Kalimantan Selatan yang luasnya relatif lebih kecil dibanding Kaltim, Kalteng, dan Papua ternyata separuh penduduk miskin belum terdata pemerintah.

Berikut adalah Berita-berita di media massa tentang busung lapar, tak terdatanya separuh rakyat miskin, dan kenaikan harga barang

Sumber : http://infoindonesia.wordpress.com/2008/03/17/dari-sabang-sampai-merauke-
rakyat-indonesia-mati-kelaparan/

Senin, 07 Maret 2011

Love Papa

Bagi seorang yg sudah dwasa,
yg sedang jauh dr orangtua,
akan sering mrasa kangen dgn mamanya.

bagaimana dgn papa ?

Mungkin karena mama lebih sering tlp utk menanyakan keadaan mu

Tapi tahukah kamu,
jika ternyata papalah yg mengingatkan mama utk mneleponmu ?

Saat kecil,
mamalah yg lebih sring mendongeng.
Tp tahukah kmu bahwa sepulang papa bekrja degan wajah lelah beliau slalu menanyakan pd mama ,apa yg kmu lakukan seharian.

Saat kmu sakit batuk/pilek,
papa kadang membentak
"sudah dibilang! jgn minum es!".
Tp tahukah kamu bahwa papa khawatir ?

Ktika kamu remaja,
kamu menuntut untuk dpt izin kluar malam.
Papa dengan tegas brkata "tidak boleh !"
Sadarkah kamu bahwa papa hanya ingin menjagamu ?

Karena bagi papa, kamu adalah sesuatu yg sngat berharga.

Saat kmu bisa lebih dipercaya,
papapun melonggarkan praturannya.
Kmu akan memaksa utk melanggar jam malamnya.

Maka yg dilakukan papa adalah menunggu di ruang tamu dgn sngat khawatir.

Ketika kamu dewasa,dan hrs kuliah di kota lain.
Papa harus mlepasmu.
Tahukah kamu bahwa badan papa terasa kaku utk memelukmu?

Dan papa sngat ingin menangis.
Di saat kmu memerlukan ini-itu, utk keperluan kuliahmu,
papa hanya mengernyitkan dahi.
Tp tanpa menolak,
beliau memenuhinya.

Saat kmu diwisuda.
Papa adalah org pertama y berdiri dan brtepuk tangan untukmu.
Papa akan trsenyum dan bangga

Sampai ketika teman psanganmu datang
utk mminta izin mengambilmu dari papa
Papa akan sngat berhati-hati dalam memberi izin

Dan akhirnya..
Saat papa melihatmu duduk dipelaminan bersama seorang yg dianggapnya pantas,
papapun trsenyum bahagia

Apa kmu tahu,
bhw papa sempat pergi ke blakang dan menangis?

Papa menangis krn papa sangat bahagia.

Semoga Putra/i kecilku yg manis berbahagia bersama pasangannya"

Setelah itu papa hny bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yg sesekali datang utk menjenguk

Dgn rambut yg memutih dan badan yg tak lagi kuat utk menjagamu

Emas Sebagai Penangkal Inflasi

Banyak orang percaya emas adalah produk investasi yang bisa menangkal inflasi. Dan memang, sejarah membuktikan emas akan diborong orang apabila terjadi kepanikan yang bisa membahayakan ekonomi negara, seperti inflasi tinggi, krisis keuangan, atau perang.

Inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa secara umum. Inflasi bisa menggerogoti uang Anda. Kalau asumsi inflasi 15 persen/tahun, maka harga barang & jasa yang sekarang bernilai Rp 5 juta, akan menjadi Rp 10,06 juta atau dua kali lipat pada tahun ke-6, dan Rp 15,3 juta atau tiga kali lipat pada tahun ke-9, dan seterusnya.

Menurut keparahannya, ada tiga tipe inflasi:

1. Inflasi Moderat, yaitu apabila laju inflasi hanya berada di bawah dua digit per tahun (di bawah 10 persen)

2. Inflasi Ganas, yaitu apabila laju inflasi berada pada dua digit per tahun (10 persen - 99 persen)

3. Inflasi Hiper, yaitu apabila laju inflasi berada pada tiga digit per tahun (100 persen atau lebih)

Tulisan ini akan membahas tentang apa yang bisa Anda lakukan agar bisa menghadapi inflasi. Bila Anda bukan termasuk pengambil keputusan di pemerintahan, Anda mungkin tidak bisa ikut menurunkan tingkat inflasi. Yang bisa Anda lakukan sebagai individu, hanyalah bagaimana agar Anda bisa mengambil 'keuntungan' dari terjadinya inflasi tersebut. Bagaimana caranya? Saya menyarankan agar Anda melakukan investasi pada instrumen yang akan naik pesat apabila terjadi inflasi tinggi. Apa itu? Emas.

Ketika Cina diserbu Jepang pada masa Perang Dunia, rakyat Cina panik dan mereka berbondong-bondong menyerbu emas sehingga harga emas naik luar biasa. Di Indonesia, pada saat terjadi rush kebutuhan pokok di pasar swalayan pada 8 Januari 1998 (pagi hari sebelum pengumuman APBN oleh Presiden Suharto di hadapan DPR), harga emas juga langsung melonjak. Dalam selang satu dua hari saja, harga emas langsung naik kurang lebih sebanyak 1,5 kali. Dan harga tersebut, walaupun secara fluktuatif, cenderung naik terus waktu itu --sebelum akhirnya turun lagi ketika inflasi kembali berada di bawah dua digit.

Fakta membuktikan, bila terjadi inflasi tinggi, harga emas akan naik lebih tinggi daripada inflasi. Semakin tinggi inflasi, semakin tinggi kenaikan harga emas. Statistik menunjukkan bahwa bila inflasi mencapai 10 persen, maka emas akan naik 13 persen. Bila inflasi 20 persen, maka emas akan naik 30 persen. Tetapi bila inflasi 100 persen, maka emas Anda akan naik 200 persen. Inilah kenapa Anda sebaiknya mempertimbangkan untuk berinvestasi dalam bentuk emas. Ini karena emas dipercaya sebagai investasi penangkal inflasi. Semakin tinggi inflasi, biasanya akan semakin baik kenaikan nilai emas yang Anda miliki. Tetapi, patut dicatat bahwa harga emas akan cenderung konstan bila laju inflasi rendah, bahkan cenderung sedikit menurun apabila laju inflasi di bawah dua digit. Jadi, emas hanya akan bagus bila terjadi inflasi moderat (dua digit), dan akan lebih bagus lagi bila terjadi inflasi hiper (tiga digit). Investasi emas

Emas tersedia dalam beberapa pilihan. Beberapa di antaranya yang paling dikenal adalah emas perhiasan dan emas batangan. Satu yang juga mulai populer di Indonesia adalah koin emas.

Bila Anda berinvestasi emas untuk jangka pendek, biasanya akan sulit mendapatkan keuntungan kalau bentuknya emas perhiasan. Ini karena kalau Anda datang ke toko dan membeli emas perhiasan, Anda harus membayar harga emas plus ongkos pembuatannya. Nah, ketika suatu saat Anda menjualnya kembali, maka toko tidak akan mau membayar ongkos pembuatan dari perhiasan emas tersebut. Ia hanya akan membayar harga emasnya saja. Malah, masih untung sebetulnya kalau toko mau menerima emas perhiasan Anda. Beberapa toko kadang-kadang menolak penjualan emas perhiasan dari masyarakat. Penyebabnya bisa bermacam-macam. Salah satunya adalah karena mereka takut kalau-kalau emas perhiasan itu tidak laku lagi apabila dijual. Jadi, kalaupun mereka membelinya lagi, mereka harus melebur emas tersebut.

Karena itu, investasi dalam bentuk emas perhiasan lebih untung kalau disimpan untuk jangka panjang. Karena biasanya harga emas Anda sudah naik jauh dibanding ketika Anda membelinya.

Emas perhiasan tersedia dalam berbagai macam karat, di antaranya 18 - 24 karat. Untuk investasi, alangkah baiknya bila Anda memilih emas perhiasan senilai 24 karat. Ini karena kemungkinan emas perhiasan Anda bisa dijual kembali jauh lebih besar dibanding emas perhiasan yang 18 karat. Sekali lagi, investasi dalam bentuk emas perhiasan biasanya baru akan memberikan hasil yang menguntungkan dalam jangka panjang, bukan jangka pendek.

Investasi emas yang menurut saya cukup baik adalah investasi emas dalam bentuk batangan (emas logam mulia). Emas ini cukup baik bila dijadikan investasi, dan siapapun tak menyangkal bahwa emas batangan -berbeda dengan emas perhiasan- mudah untuk dijual kembali. Selain itu, emas batangan tidak meminta ongkos pembuatan seperti halnya emas perhiasan. Karena itu, bila Anda ingin melakukan investasi emas, maka tak ada salahnya Anda mempertimbangkan investasi dalam bentuk emas batangan.

Lainnya adalah Koin Emas ONH (ongkos naik haji). Maksudnya, dari koin emas ini diharapkan bisa sebagai alternatif investasi bagi mereka yang ingin menabung untuk mempersiapkan biaya ibadah Haji.

Penamaan ONH ini sebetulnya hanya taktik pemasaran saja. Kenyataannya, walau namanya Koin Emas ONH, tetapi investasi ini sama saja dengan investasi emas lainnya karena harga emasnya sama saja. Harganya sama dengan harga emas yang mengikuti harga mata uang asing (dolar AS), dan aman terhadap inflasi. Artinya, orang yang tidak beragama Islam sekalipun bisa berinvestasi dalam Koin Emas ONH ini karena sebetulnya investasi ini sama saja dengan investasi emas lainnya. Bahkan, penamaan ONH pada Koin Emas tersebut sebetulnya akan sangat menguntungkan pemegangnya, karena emas tersebut akan lebih memiliki positioning yang lebih baik dalam pemasarannya.

Koin Emas ONH dapat dibeli dan dijual kembali di cabang-cabang PT Pegadaian di seluruh Indonesia, toko emas, dan unit pengolahan dan pemurnian logam mulia PT Aneka Tambang Tbk. Ukurannya mulai dari berat 1, 5, dan 10 gram.

Sumber : http://www.perencanakeuangan.com/files/Emas.html

Pembangunan Jalan Tol Bogor Ring Road Segera Terwujud

Pembanguan jalan tol Bogor Ring Road sepanjang 11 Km mulai Sentul Selatan (Tol Jagorawi) sampai Dramaga Bogor akan segera terwujud menyusul ditandatanganinya perjajian usaha patungan Jalan (PUPJ) antara PT Jasa Marga dan PT Marga Sarana Jabar.

Pembanguan jalan tol Bogor Ring Road sepanjang 11 Km mulai Sentul Selatan (Tol Jagorawi) sampai Dramaga Bogor akan segera terwujud menyusul ditandatanganinya perjajian usaha patungan Jalan (PUPJ) antara PT Jasa Marga dan PT Marga Sarana Jabar.

Pembangunan jalan tol Bogor Ring Road akan mulai dikerjakan tahun 2007 ini yang dibiayai secara patungan oleh PT Jasa Marga dan PT Jasa Sarana, senilai Rp 1,577 triliun.

Nota kesempahaman (MoU) antara kedua investor ditandatangani Direktur Utama PT Jasa Marga dan Direktur Utama PT Jasa Sarana yang disaksikan oleh Wakil Gubernur Jawa Barat H. Nu’man Abdul Hakim dan Sekretaris Pemerintah Kota Bogor, H. Dody Rosadi di Gedung Golf Bogor Raya, Jum’at siang.

Direktur Utama PT Jasa Marga, Frans S Sunito, mengatakan, setelah ditandatanganinya nota kesepahaman antara kedua investor, segera dilakukan pembebasan lahan oleh Departemen Pekerjaan Umum (DPU) melaui Dinas Bina Marga di daerah. Karena berdasarkan aturan yang berlaku lembaga yang berwenang membebaskan lahan jalan tol adalah DPU yang difasilitasi oleh Pemerintah Daerah. “Kami menilai perizinan untuk membangun Jalan tol ini sangat rumit , sehingga pembangunan Jalan tol yang dikerjakan setahun lalu agar rumit, “ katanya.

Untuk pembebasan lahan, menurut dia, PT Jasa Marga dan PT Jasa Sarana, selaku investor meminjam dana talangan dari pemerintah pusat melalui Departemen Pekerjaan Umum sebesar Rp 600 miliar yang dititipkan pada DPU. Setelah lahannya dibebaskan, maka dana talangan itu akan dibayar oleh investor, katanya.

Dana talangan dari Departemen PU sudah ada, tinggal sekarang pembebasan tanahnya yang akan difasilitasi oleh Dinas Marga daerah Karena itu diharapkan DPU melalui Dinas Bina Marga Bogor bisa membebaskan lahan dalam waktu tiga bulan, sehingga pembangunannya bisa segera dilakukan. Jika lahannya belum dibebaskan seluruhnya, maka pelaksanaan pembangunanya juga belum bisa dilakukan.

Kalau hal ini terjadi akan berakibat terhambatnya pembangunan seperti pembangunan jalan tol JORR (Jakarta Outer Ring Road-red) yang sudah mulai dibangun sebelum seluruh lahannya dibebaskan. akhirnya, menjadi terhambat, jelasnya.

Dari ruas jalan tol sepanjang 11 km, dibagi menjadi tiga tahap, meliputi ruas R-2; Sentul Selatan - Kedunghalang sepanjang 3,70 km, ruas R0; Kedunghalang -Simpang Yasmin 4,10 km, serta rus R1; Simpang Yasmin - Darmaga 3,20 km. Dari ketiga ruas tersebut akan dibangun dua jalan layang (fly over) di Kedung Halang dan Yasmin serta satu pintu tol di Sentul Selatan.

Prioritas pombebasan lahan saat ini adalah pada ruas R2 sepanjang 3,70 km. Setelah lahannya bebas segera kita bangun jalan tol, katanya.

Menurutnya, saat ini pemerintah pusat juga sedang melakukan lelang tender proyek pembangunan jalan tol ini. Diharapkan, pada saat lelang selesai dan pembebasan lahan juga selesai, maka bisa segera dibangun.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jawa Barat, Nu'man Abdul Hakim mengatakan, pembangunan jalan tol Bogor Ring Road sudah direncanakan sejak dua tahun lalu. Tapi, karena persoalan aturan dan non teknis lainnya, membuat persiapannya menjadi lama. Aturan yang cukup berbelit-belit itu dikeluhkan oleh investor dan pelaksana, katanya.

Diakuinya, bahwa pembangunan Tol Ring Road ini, sangat rumit. kendalanya adalah persoalan regulasi Bahkan, sudah ada rencana pembangunan jalan tol, Bandung-Bogor sebanyak 12 ruas antara lain meliputi Ciawi-Sukabumi, Ciawi-Padalarang sampai ke Cileunyi.

Melintas 11 Kelurahan
Seketaris Daerah Kota Bogor H. Dody Rosadi mengatakan, sebetulnya sosialisasi dan musyawarah dengan warga yang terkena pembebasan lahannya sudah dilakukan. Namun selalu terbentur oleh harga tanah dan bangunan yang tidak cocok.

Pembangunan Tol Bogor Ring Road alan melintasi 11 Kelurahan meliputi Kelurahan Ciluwar. Cimahpar, Tanah Baru, Cibuluh. (Kecamatan Bogor Utara), Kedung Badak, Kedungjaya, Cibadak (Kecamatan Tanah Sareal) Curug Mekar, Semplak, Bubulak dan Kelurahan Margajaya (Kecamatan Bogor Barat).

Di tempat yang sama, Kepala Bagian Tata Pemerintahan Umum Pemerintah Kabupaten Bogor, Burhanuddin mengatakan, dari 11 km jalan tol yang akan dibangun, yang melintasi wilayah Kabupaten Bogor hanya sepanjang 1 km yakni mulai dari Jalan tol Jagorawi di Sentul Selatan sampai kelurahan Cipambuan di Kecamatan Babakan Madang.

Di daerah tersebut sudah lakukan pengukuran untuk pendataan awal, serta mulai dilakukan sosialisasi pada masyarakat. Tapi, saat itu masyarakat setempat meminta harga cukup tinggi. Padahal, saya sendiri belum tahu berapa pagu anggaran yang ditetapkan oleh pemerintah, katanya.

Sumber : http://www.kotabogor.go.id/index.php?Itemid=101&id=3362&option=com_content&task=view

Kamis, 03 Maret 2011

Bukan Untuk Sembarang Hati

Aku cinta mati padamu
Takkan sanggup aku tanpamu
Bahagiamu itu bahagiaku
Dan setiap air matamu
Itulah juga kesedihanku

Aku cinta mati padamu
Jangan pernah meragukanku
Terlalu dalam cintaku ini
Mungkin aku bisa mati
Bila harus kehilangan dirimu

Bukan untuk sembarang hati
aku katakan ini
Sungguh aku cinta kamu

Bukan untuk sembarang hati
Hingga nafas berhenti
Aku rela berlelah untukmu

Aku cinta mati padamu
Jangan pernah meragukanku
Terlalu dalam cintaku ini
Mungkin aku bisa mati
Bila harus kehilangan dirimu

Sumber : http://hotliriklagu.com/s/she/she-bukan-untuk-sembarang-hati/

Cinta

Rasa ini datang dan melekat di hati
Tiap detik ku merenung dan merasakan rasa ini
Ku berfikir apa yang terjadi dengan diriku
Dan ku bertanya apakah ini?

Semakin lama rasa ini semakin besar
Tapi ku masih ragu, apakah rasa itu?
Ku terdiam dalam hati
Apakah yang terjadi? Apakah benar rasa itu?

Dan ku mulai tersadar saat ku melihat dirimu
Rasa itu muncul dan semakin besar
Kini ku yakin, Rasa ini memang benar
Dan ini adalah rasa cinta
Dan cinta ini akan abadi slamanya.